Kejadian 2:24 | Dua menjadi Satu

Dua menjadi Satu — Syalom bapak dan ibu semuanya. Selamat berbahagia untuk kita semua hari ini. Saya percaya yang berbahagia hari ini bukanlah hanya kedua mempelai, mas Eko dan Rina. Bukan juga hanya kedua keluarga besar.

Akan tetapi kita semua yang mengenal mas Eko, Rina dan keluarga besar juga ikut merasakan kebahagiaan dan sukacita yang sama hari ini.

Di hari yang berbahagia ini saya mau mengajak kita semua untuk mendasarkan semua niat baik yang telah dijalani oleh kedua mempelai dan keluarga besar dari mulai kali pertama kedua mempelai bertemu, menjalin hubungan (pacaran), ketemu dengan keluarga masing-masing, bertunangan dan hingga saat ini kita ada dalam kebaktian pemberkatan pernikahan.

Boleh tanya gak? Kenapa memilih tanggal hari ini? 12-12-2020.

Tanggal yang cantik. Simbol yang bagus, pas juga harinya di hari Sabtu, weekend ...

Manusia Simbol

Dalam ilmu komunikasi kita memang disebutkan bukan hanya sebagai makhluk sosial (homo socius) tetapi juga sekaligus mahluk yang menggunakan bahasa simbol (makhluk simbolik, homo symbolicum).

Ada banyak simbol yang kita gunakan di sekitar kita. Contohnya, pastilah kemarin-kemarin sering menggambar hati dan ditulis i love you, pake gambar hati. Atau Rina yang suka drama korea pasti sering juga menggunakan simbol saranghae. Ya kan.

Kalau simbol yang ini pasti kita juga tahu semua

Simbol lelaki: panah, tombak, simbol maskulin.
Simbol perempuan: cermin, simbol feminim

Dalam dunia mitologi, laki-laki dilambangkan begitu untuk menunjuk pada dewa Ares: dewa perang dan perempunan dilambangkan begitu untuk menunjuk pada dewi Aphrodite, dewi Cinta. Juga dilambangkan bahwa lelaki dari Mars, perempuan dari Venus (makanya ada buku dan film yang berjudul Man from Mars Girl from Venus.

Akan tetapi selalu ada persoalan ketika semua orang berusaha mengaitkan simbol dua pribadi yang berbeda ini (lelaki dan perempuan) dan dihubungkan satu sama lainnya atau bahkan dijadikan satu, hasilkan akan selalu tidak berkaitan. Seakan-akan terpisah dan membuat lelaki dan perempuan menjadi jauh.

Di dalam Alkitab, bahkan Tuhan pun menggunakan bahasa dan simbol untuk menggambarkan arti perempuan dan lelaki, pernikahan, keluarga yang pada akhirnya ... ini menurut saya keren sekali: menggambarkan tentang diriNya sendiri. Penggambaran tentang Tuhan ada di dalam nama, simbol, bahasa yang digunakan untuk lelaki dan perempuan yang bersatu dalam ikatan pernikahan kudus.

Saya sengaja mengambil satu ayat saja dalam renungan pernikahan hari ini, Kejadian 2:24 (gambar yang pertama saya ambil dari Sarapan Pagi Biblika, dan gambar yang kedua saya ambil dari Biblehub.com)

Dari ayat-ayat sebelum ayat 24 yang kita baca hari ini, kita tahu bahwa Allah lah yang menciptakan lelaki dan dari lelaki dijadikanNya perempuan dan Allah yang berinisiatif untuk menciptakan keluarga.

Siapa yang mempertemukan? Siapa yang mempersatukan? Tuhan. (Bukan teman kita yang jadi mak comblang ya, tapi Tuhan yang mempertemukan dan mempersatukan)


Kalau kita melihat teks kita hari ini dari bahasa Ibraninya, maka kita akan ketemu keterkaitan yang sangat erat antara lelaki dan perempuan yang kemudian dipersatukan oleh Allah menjadi satu daging.

Saya punya gambar

Kehadiran Allah

Laki-laki dan perempuan disimbolkan dalam bahasa Ibrani yang mirip.

Kata Ibrani yang digunakan untuk menyebut lelaki di ayat tersebut adalah ish (א’ש,) dari kata aleph, yod, shin.

Apabila huruf yod (yang mirip tanda koma di atas itu) dihilangkan maka tinggal huruf aleph + shin: esh (אש)yang artinya api.

Dan menariknya adalah huruf yod adalah Huruf Pertama dalam penyebutan Nama TUHAN: YHVH ( הוה’ )

Simbol kehadiran TUHAN dalam diri manusia (laki-laki) dan ketika huruf yod itu disingkirkan, maka yang tinggal adalah api (esh)

Sedangkan kata Ibrani yang digunakan untuk menyebut perempuan di ayat tersebut adalah ishah (אשה), dari kata aleph, shin, heh.

Apabila lelaki disimbolkan dengan huruf yod (sebagai tanda kehadiran TUHAN), maka dalam kata bentukan untuk perempuan ditulis huruf he (itu yang mirip huruf h).

Singkirkan huruf he dari kata ishah (אשה), maka hasilnya pun sama: tinggal hanya esh (אש)yang artinya api.

Dan ketika lelaki dan perempuan bersatu di dalam satu daging dalam ikatan pernikahan (א’ש ו אשה), disitu kita bisa melihat ada huruf yod dan huruf he yang juga merupakan bentukan nama TUHAN: YHWH.

Juga merupakan simbol pernyataan kehadiran TUHAN dalam kehidupan keluarga.

Allah hadir dalam kehidupan keluarga kita.

Yang terakhir, bahkan kata ibrani yang digunakan untuk mengatakan: satu (daging) adalah kata Ekhad.

Kata yang sama yang digunakan untuk menyatakan tauhid Alkitab, syema israel:

Syema Israel Adonai (YHWH) Eloheinu, Adonai (YHWH) Ekhad

Kata yang sama juga digunakan oleh Tuhan Yesus untuk mengungkapkan kebersatuan lelaki dan perempuan dalam ikatan pernikahan dan syema Israel dalam bahasa Yunani: hen, ekhad, satu.

Doa harap kita hari ini bagi kedua mempelai (Ish dan Ishya) yang telah dipersatukan oleh TUHAN menjadi satu (ekhad) daging:

Jadikanlah pernikahan: dua menjadi satu, sebagai cara untuk semakin menampakkan dan merasakan kehadiran Allah di dalam kehidupan keseharian keluarga kita.

Apabila dahulu, sebelum hari ini, mas Eko dan Rina sama-sama sendiri, dan itu sudah bahagia rasanya. Apalagi sekarang ketika dua menjadi satu.

Seharusnya ketika lelaki dan perempuan menyatakan komitmen dan persetujuannya dengan Allah tentang pasangan jiwanya hari ini dalam pernikahan, di saat inilah kita percaya bahwa berdua akan lebih berbahagia dan merasakan selalu Allah yang hadir dan memimpin kehidupan keluarga kita, sekarang dan selamanya. Amin

Anda dapat menikah dengan orang yang tepat dan memperlakukannya dengan salah, dan ia menjadi pasangan yang salah. Atau, Anda dapat menikah dengan orang yang salah, dan memperlakukannya dengan benar, dan ia akan menjadi pasangan yang tepat. Yang lebih penting daripada menikah dengan orang yang tepat adalah menjadi orang (pasangan) yang tepat dan benar. (Zig Ziglar)