Bagaimana Cara Mempersiapkan Khotbah?
Panduan sederhana mempersiapkan renungan atau khotbah
I. Hermeneutika Dasar
1.1. Survey Perjanjian Lama
Mengenali 9 periode masa, tema, pergumulan dan latar belakang umum Sejarah Perjanjian Lama di Alkitab.1. Masa Penciptaan
- Allah menciptakan segala sesuatunya baik adanya
- Kejatuhan manusia ke dalam dosa
- Sejarah bangsa-bangsa besar dunia
- Cikal bakal Israel sebagai umat pilihan Allah
- Para Bapa Leluhur Israel: Nuh, Abraham, Ishak, Yakub
- Yusuf mati di Mesir
- Bangsa Israel tertindas di Mesir
- Penyelamatan Allah melalui Musa dalam peristiwa Keluaran
- Perjalanan 40 tahun di padang gurun
- Musa mati di padang gurun
- Yosua: Penaklukan tanah Perjanjian - Kanaan
- Perjumpaan dengan suku bangsa asing dengan berbagai tradisi, adat dan iman yang lain
- Mempertahankan tanah Kanaan dari serangan bangsa lain (kehadiran Hakim-hakim)
- Muncul keinginan untuk menjadi seperti bangsa lain yang mempunyai raja (sistem Kerajaan Israel)
- Raja-raja besar Israel: Saul, Daud, Salomo
- Masa kejayaan Israel
- Salomo mati
- Israel pecah menjadi dua: Utara dan Selatan
- Kemerosotan moral Israel
- Muncul para Nabi: Tobat atau dihukum
- Penghukuman Israel: Pembuangan
- Muncul para Nabi: Tobat maka kita akan dipulihkan
- Israel diizinkan pulang ke tanah Perjanjian
- Pembangunan kembali Israel (tembok Yerusalem, Bait Allah)
- Pemaknaan kembali akan Hukum Taurat bagi kehidupan Israel
1.2. Survey Perjanjian Baru
Mengenali 3 periode masa, tema, pergumulan dan latar belakang umum Sejarah Perjanjian Baru di Alkitab.1. Masa Karya Pelayanan Yesus
- Injil-injil
- Berhadapan dengan adat dan tradisi Yahudi dan penafsiran akan Hukum Taurat yang membelenggu kehidupan bangsa Israel
- Kabar Baik dari Yesus: Pengajaran, mukjizat, nubuat-penggenapan
- Karya Penyelamatan Kristus bagi umat manusia
- Sejarah pembentukan jemaat mula-mula: Kisah Para Rasul
- Pergumulan orang-orang Kristen Yahudi dan Kristen Non-Yahudi
- Berhadapan dengan tradisi dan adat istiadat dan agama / sistem kepercayaan masyarakat sekitar yang belum percaya
- Pengharapan akan kedatangan kembali Tuhan Yesus
- Akhir Zaman
Persiapan diri itu sangat penting, bahkan yang terpenting. Ketika seorang pengkhotbah gagal mempersiapkan diri dengan baik, maka sesungguhnya ia mempersiapkan untuk gagal dalam penyampaian firman
II. Proses Homiletika
2.1. Menemukan Pesan Firman di Konteks Alkitab: Tafsir
Tantangannya:Firman Tuhan memiliki makna dan pesan khusus bagi kehidupan umat pada waktu itu untuk menunjukkan Jalan, Kebenaran, Keselamatan dan Kehidupan.
Tugas Pengkhotbah:
Menangkap apa yang menjadi makna pesan Firman Tuhan yang ada di dalam teks Alkitab
2.2. Menemukan Pesan Firman di Konteks Masa Kini: Aplikasi
Tantangan:Tuhan tetap berbicara kepada kita di masa kini melalui firman-Nya untuk menunjukkan Jalan, Kebenaran, Keselamatan dan Kehidupan.
Tugas Pengkhotbah:
Menemukan apa yang menjadi kehendak Tuhan untuk kita lakukan dalam kehidupan di masa kini.
III. Anatomi Khotbah
3.1. Pembukaan
Bagaimana kita mau mengawali atau membuka khotbah?- Menceritakan sesuatu? (ilustrasi, sejarah, hasil bacaan, dll)
- Membuka dengan hal yang berhubungan dengan seni? (lagu, puisi, dll)
- Membuka dengan mengangkat suatu masalah atau tanggapan kritis tentang sesuatu?
- Membuka khotbah dengan suatu pernyataan yang mengejutkan?
- Bagaimana kita menceritakan kembali inti pesan firman Tuhan dalam teks Alkitab?
3.2. Penafsiran
Bagaimana kita menafsirkan teks Alkitab?- Tafsirkan apa yang perlu ditafsirkan secara jelas dan menarik. Tidak semua hasil temuan kita dalam bagian persiapan - penafsiran Alkitab - perlu disampaikan dalam khotbah.
- Memahami suatu teks dengan "cara baru"
- Penggambaran dan daya imajinasi dalam menafsir suatu teks
3.3. Aplikasi
Bagaimana kita menerapkan pesan firman Tuhan dalam konteks kita di masa kini?- Prinsip SW: "So What?" Apa hubungan firman Tuhan dengan hidup saya? (pendengar khotbah)
- Prinsip YBW: "Yes, But How?" Iya tau harus begitu .. tapi tolong bantu saya untuk menerapkan pesan firman Tuhan itu dalam situasi pergumulan saya sekarang ini!
- Hal-hal apa yang perlu di kaji lebih dalam lagi? Misal: "Mari kita miliki iman seperti Abraham!"
- Ilustrasi atau bahan lain apa yang bisa menguatkan pesan firman Tuhan ketika berkhotbah?
- Prinsip: Ceritakan kembali ilustrasi atau apapun bahan penolong lainnya yang kita dapatkan dengan bahasa dan gaya kita sendiri (jangan cuma copy paste saja)
Kaji lebih jauh: Mengapa seseorang bisa kesulitan dalam memiliki iman seperti Abraham? Kaji lebih jauh: Apa yang bisa kita lakukan agar bisa sampai di titik iman seperti Abraham?
3.4. Penutup
Berupa penegasan, ajakan, penguatan, kepercayaan bahwa kita bisa melakukan apa yang Tuhan inginkan.Menurut saya khotbah yang baik itu adalah khotbah yang bisa menarik minat jemaat untuk mendengarkan. Dan kalau bisa cerita khotbah yang dianggap 'gak menarik bagi jemaat bisa dibuat lebih menarik. Tidak bertele-tele, itu yang penting. Percuma dong khotbahnya panjang-panjang tapi jemaatnya cuma nunggu kata "Amin" doang.
Perkataan salah seorang anggota jemaat ketika ditanya: Apa itu khotbah yang baik?
IV. Penyampaian Khotbah
4.1. Penguasaan Naskah Khotbah
Tujuan:Supaya kita tidak terpaku pada teks khotbah kita
Cara:
Pelajari naskah khotbah sebaik mungkin, baca berulang-ulang dan berlatih menyampaikan khotbah itu.
4.2. Penguasaan Audiens
Tujuan:Supaya pesan firman Tuhan yang disampaikan dapat diterima dan dipahami dengan baik
Cara:
Kontak mata dengan jemaat, ekspresi wajah dan gerak-gerik yang mendukung, vokalisasi jelas. Berlatih.
4.3. Manajemen Waktu
Tujuan:Supaya khotbah tidak menjemukan karena muter-muter atau terlalu lama di salah satu bagian tertentu.
Cara:
Perkirakan waktu yang akan digunakan selama berkhotbah:
20" = 3 + 7 + 7 + 3 .. Amin.